{{ title }}

Memasuki musim penghujan ini peternak sudah mulai melaksanakan penanaman Hijauan Pakan Ternak untuk memenuhi kebutuhan pakan ternak bagi ternak. Peternak banyak menanam rumput karena produksi biomassanya cukup tinggi dan tingkat regrowth-nya relatif cepat.

Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Gunungkidul melalui Bidang Sarana dan Prasarana melaksanakan dropping bibit hijauan pakan ternak (HPT) dan peralatan untuk bimbingan teknis serta melaksanakan monitoring ke Kelompok Ternak Harapan Jaya, Bulurejo, Monggol, Saptosari dan Kelompok Ternak Karya Dadi, Muntuk, Mulusan, Paliyan pada hari Kamis, 07 Desember 2023. Pelaksanaan kegiatan ini adalah tindak lanjut dari bimbingan teknis penanaman hijauan pakan ternak yang telah dilaksanakan.

Bibit yang diberikan kepada kelompok ternak adalah bibit tanaman indigofera (Indigofera zollingeriana) dan bibit rumput Gama Umami (Pennisetum purpureum). Tanaman indigofera adalah tanaman pakan yang termasuk ke dalam golongan leguminosa/polong-polongan yang tahan terhadap kekeringan, genangan, salinitas dan kondisi tanah masam. Tanaman indigofera memiliki kandungan protein kasar yang cukup tinggi yaitu 25,50%-25,81%. Rumput Gama Umami merupakan rumput varietas terbaru hasil dari rumput gajah (Pennisetum purpureum) yang diberi perlakuan dengan ditembak menggunakan sinar Gamma sehingga menghasilkan rumput yang memiliki produktivitas tinggi, batangnya cenderung halus dan memiliki kandungan gula reduksi yang tinggi. Rumput Gama Umami memiliki produksi biomassa hijauan yang dapat mencapai 50 kg/m2.

Harapan kedepannya kelompok ternak dapat mengembangkan dengan baik bibit yang diberikan sehingga turut berkontribusi dalam mengatasi kekurangan pakan di wilayah Gunungkidul pada umumnya serta untuk kelompok ternak pada khususnya. (An)

Kembali