Pembinaan Peternak Babi oleh Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Gunungkidul

Beternak babi saat ini cukup banyak diminati oleh para peternak di Kabupaten Gunungkidul, hal ini terlihat dari semakin banyaknya warga di Kabupaten Gunungkidul yang mulai melaksanakan budidaya ternak babi.  Dengan demikian pengawasan dan pembinaan dari dinas terkait, yaitu Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Gunungkidul harus semakin ditingkatkan.

Sejalan dengan hal tersebut, pada tanggal 15 Januari 2024 Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Gunungkidul melalui Bidang Bina Produksi melaksanakan pembinaan kepada para peternak babi khususnya di Kalurahan Bandung, Kapanewon Playen.  Hal ini dikarenakan peternak babi di Kalurahan Bandung cukup banyak dibandingkan daerah kapanewon lain.

Pembinaan yang dilaksanakan meliputi tatalaksana pemeliharaan babi yang baik, tata laksana pakan, tata laksana per-kandangan, ijin usaha dan pengolahan limbah.  Pengolahan limbah sangat penting agar tidak mengganggu  lingkungan sekitar peternakan.

Hadir dalam acara tersebut antara lain Kepala Bidang Bina Produksi dan jajarannya, Kepala Bidang Sarana dan Prasarana beserta jajarannya, Dinas Lingkungan Hidup, Direktur Rumah Sakit Nur Rohmah Playen dan warga sekitar peternakan.  Rumah sakit Nur Rohmah Playen dan warga sekitar peternakan dihadirkan untuk memberikan tanggapan terkait dampak limbah yang dihasilkan oleh peternakan babi tersebut, sementara Dinas Lingkungan Hidup dihadirkan untuk memberikan pemahaman terkait pengelolaan limbah peternakan.

Hasil dari pembinaan pada tanggal 15 Januari 2024 adalah peternak babi di Kalurahan Bandung menyepakati untuk memelihara babi sesuai aturan yang telah ditetapkan pemerintah, baik dari segi pemeliharaan, kandang, pakan, perijinan dan pengolahan limbahnya.  Sementara itu warga lingkungan sekitar menyepakati untuk menerima keberadaan peternakan babi di lingkungan mereka dengan syarat peternak babi selalu mengikuti aturan yang telah ditetapkan pemerintah. (Swt)



Kembali