MONITORING GIZI
KAPANEWON PLAYEN_5/8/2024, Gizi memiliki peran penting dalam proses tumbuh kembang anak balita. Jika kebutuhan gizi balita tidak terpenuhi dengan baik, hal ini akan dapat membuat pertumbuhan dan perkembangannya terganggu dan dampaknya mungkin akan terlihat hingga ia dewasa.
Sesuai namanya, masa balita dimulai sejak si Kecil berusia 1 tahun sampai di usia 5 tahun. Tapi pertanyaannya, sudah tahukah Bunda berapa kebutuhan gizi balita yang tepat dan seimbang?
Usia balita adalah masa periode emas yang sangat penting dan tidak boleh sampai terlewatkan. Sebab pada rentang usia ini tumbuh kembang anak balita tentu sudah semakin pesat dari segala sisi.
Tidak hanya kemampuan motorik dan sosial emosionalnya yang makin bertambah, tapi juga kemampuan otaknya. Bayangkan saja, karena sekitar 80% perkembangan kognitif anak terjadi paling optimal pada 3 tahun pertama kehidupannya. Menariknya lagi, 90% pertumbuhan otak anak masih akan terus berlangsung hingga si Kecil berusia lima tahun, lho!
Itu kenapa sangat penting bagi orang tua untuk memahami pentingnya peran nutrisi di 5 tahun pertama usia anak-anak. Nutrisi akan menjadi pondasi untuk pengembangan keterampilan kognitif, motorik, dan sosio-emosional sepanjang masa kanak-kanak hingga ia dewasa nanti.
Sebaliknya, kekurangan gizi pada anak balita diketahui bisa memengaruhi kesiapannya bersekolah nanti. Sebab, sebuah penelitian melaporkan, kekurangan gizi pada anak usia dini cenderung berisiko memengaruhi proses berpikir, perilaku, dan produktivitas anak di usia sekolah.
Oleh karena itu, Bunda perlu memperhatikan asupan dan kebutuhan gizi balita agar bisa terpenuhi dengan baik., Ungkap Panewu Anom (Supadna, S.IP) dalam sambutan monitoring Gizi Balita di padukuhan Ngunut Lor, Kalurahan Ngunut Kapanewon Playen.
Kembali