{{ title }}

Nglipar. Senin, 23 September 2024 bertempat di Lapangan Sendowo Kidul Kalurahan Kedungkeris Kapanewon Nglipar dilaksanakan acara KICK-OFF KOLABORASI PENANGANAN PERUMAHAN DAN KAWASAN PERMUKIMAN “GUMREGAH TENAN” DI KABUPATEN GUNUNGKIDUL TAHUN 2024. Kick-off program GUMREGAH TENAN ini diselenggarakan sebagai langkah awal untuk memulai kegiatan kolaborasi penanganan kawasan permukiman di Kabupaten Gunungkidul yang melibatkan berbagai pihak, sehingga terbangun pemahaman bersama mengenai tujuan, ruang lingkup, serta peran masing-masing pihak dalam pelaksanaan program penanganan kawasan permukiman. Akhirnya, dengan lingkungan permukiman yang sehat, rapi, dan berdaya guna akan dapat terwujud kesejahteraan masyarakat.

Hadir kegiatan tersebiut:

1. Bupati Gunungkidul
2. Direktur Rumah Swadaya Kementerian PUPR RI
3. Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Jawa III, Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR RI
4. Pemerintah Provinsi:

1. Kepala BAPPEDA DIY
2. DPUPESDM DIY

1. Pemerintah Daerah:

1. Sekretaris Daerah Kabupaten Gunungkidul

1. Kepala BAPPEDA Kabupaten Gunungkidul,
2. Kepalka DPUPRKP Kabupaten Gunungkidul,
3. Dinas Perindustrian, Koperasi dan UMKM Kabupaten Gunungkidul
4. Bagian Administrasi Pembangunan SETDA Kabupaten Gunungkidul
5. Panewu Nglipar

1. Akademisi/Perguruan Tinggi:

1. Universitas Gajah Mada
2. Universitas Widya Mataram
3. Universitas Teknologi Yogyakarta
4. Universitas Islam Indonesia
5. Universitas Gunungkidul

Output yang diharapkan dari kegiatan kock-off ini antara lain:

1. Komitmen dari seluruh pemangku kepentingan dalam mendukung pelaksanaan program penanganan permukiman dan kawasan permukiman melalui gerakan kolaborasi GUMREGAH TENAN.
2. Kesepakatan bersama antara Pemerintah Kabupaten Gunungkidul dengan Habitat for Humanity Indonesia tentang Peningkatan Kualitas Perumahan dan Kawasan Permukiman, Sanitasi, Sarana Air Bersih, Pengurangan Risiko Bencana serta  Pemberdayaan  Masyarakat  di  Kabupaten Gunungkidul
3. Prasasti kolaborasi penanganan perumahan dan kawasan permukiman GUMREGAH TENAN terwujud.

Berbagai fihak yang terlibat dalam kegiatan ini adalah

1. Balai Perumahan Jawa III untuk pembangunan rumah tidak layak huni melalui Program BSPS
2. DPUESDM DIY dengan kegiatan integrasi penanganan Kawasan permukiman dengan pembangunan rumah tradisional jawa, pembangunan PSU, Jalan lingkungan, Gapura dan PJU
3. Pemda Gunungkidul dengan beberapa kegiatan berupa pembangunan jalan lingkungan, sarana air minum dan sanitasi
4. Habitat Humanity Indonesia berupa pembangunan RTLH sebanyak 109 unit, Posyandu 1 unit dan Toilet sebanyak 30 unit.
5. Mitra Perguruan Tinggi dari berbagai Universitas: UGM, UWM Yogyakarta, UII, UTY, UGK berupa pendampingan dan pemberdayaan masyarakat kepada masyarakat, pemberian bantuan berupa alat pemintal untuk pengrajin pelepah pisang dan pelatihan UMKM.
6. CSR : Baznas dan BPD DIY lewatkegiatan Bedah Rumah, Peningkatan sarana layanan air minum dan kegiatan sosial lainnya.

Bupati Gunungkidul dalam sambutannya  mengyampaikan terima kasih kepada semua fihak yang terlibat dalam kolaborasi penanganan Kawasan permukiman di Kabupaten Gunungkidul, Kick-off kegiatan ini akan menjadi  titik awal dalam pelaksanaan kolaborasi penanganan perumahan dan kawasan permukiman, yang diharapkan dapat menjadi prototipe penananan permasalahan perumahan dan kawasan permukiman di Kabupaten Gunungkidul.

Pada kesempatan tersebut bapak Bupati secara simbolis melakukan penanaman pohon Ketapang dan peletakan batu pertama Pembangunan Posyandu dari pendanaan NGO Habitat Hummanity Indonesia.  Pada akhirnya melalui kegiatan ini diharapkan semua pihak dapat berkolaborasi dengan efektif, saling mendukung, dan berkomitmen penuh untuk meningkatkan kualitas perumahan dan kawasan permukiman demi terwujudnya kesejahteraan masyarakat Kabupaten Gunungkidul. (JM)

 

Kembali