Rapat Koordinasi Internal BPBD Gunungkidul

Wonosari – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul menggelar rapat koordinasi rutin dalam rangka koordinasi antar bidang tentang kesiapan dalam menghadapi potensi bencana musim penghujan tahun 2024 pada Senin (4/11/2024) pagi.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Gunungkidul Purwono, S.IP., M.Si memimin Rapat Koordinasi Internal Bersama ASN, THL, Tim Reaksi Cepat di Ruang Rapat Sayap Timur BPBD Kab. Gunungkidul. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menyampaikan arahan sekaligus mendengarkan progress terkini dari setiap Kepala Bidang dan pejabat struktural lainnya guna mengetahui strategi seperti apa dan langkah apa yang akan di laksanakan dalam pencegahan dan penanggulangan Bencana. Disampaikan pula mengenai bagaimana persiapan personil BPBD Kab. Gunungkidul dalam menghadapi Bencana yang mungkin terjadi di musim penghujan.
Kepala Bidang Kedarurata dan Logistik Sumadi, S.Sos menyampaikan bahsawannya saat ini masih dilakukan dropping air ke daerah yang masih kekurangan tersediannya air bersih. Kemudian dalam penanganan bencana tahun ini untuk kebutuhan logistik masih tersedia sampai akhir tahun 2024, dengan anggaran yang tersedia juga mendapatkan alokasi logistik dari BNPB sebanyak 100 paket dan juga dari BPBD DIY 40 paket.
Kepala Bidang Pencegahan, Kesiapsiagaan, dan Rekonstruksi (PKRR) Nanang Irawanto, S.T.M.Ec.Dev menyampaikan untuk kegiatan di Bidang PKRR saat ini sudah selesai akan tetapi penanganan pasca bencana yang sudah terjadi masih dilakukan, dan masih terdapat kegiatan Apel Kesiapsiagaan Bencana Musim Hujan pada Desember mendatang.
Kepala UPT. Pemadam Kebakaran Handoko, S.T M.Eng juga menyampaikan pentingnya koordinasi antara anggota Damkar dan TRC BPBD dalam penanganan bencana khususnya kebakaran, dikarenakan walaupun musim penghujan tidak menutup kemungkinan bisa terjadi kebakaran.
Sebagai penutup rapat koordinasi diharapkan semua unsur personil BPBD Kab. Gunungkidul bersinergi meningkatkan koordinasi hingga kolaborasi alam upaya pelayanan penanggulangan Bencana.
Kembali