{{ title }}

Pada akhir bulan Oktober yang lalu Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispussip) Kabupaten Gunungkidul menerima rombongan tamu dari Dinas Perpustakaan danKearsipan Kabupaten Sleman dengan jumlah rombongan sejumlah 11 (sebelas) orang. Rombongan dipimpin oleh Yuni Prasetyo Budi Ilmawan, S.IP, M.Sc, M.Ec.DevKepala Bidang Pengembangan Sistem dan PelayananDinas Perpustakaan dan Kearsipan Kab. Sleman bersama Betty Indriati, S.S.T.Ar, MIP Ketua Tim Kerja Pengembangan Sistem dan Pelayanan Kearsipan bersama Arsiparis dan staf, Ratih Wulandari, S.I.Pust. Ketua Tim Kerja Pengembangan Sistem dan Pelayanan Perpustakaan bersama pustakawan dan staf.

Rombongan tamu diterima di Ruang Rapat Depo Arsip Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Gunungkidul oleh Kepala Dispussip Kisworo, SPd.MPd. didampingi Sekretaris Slamet Winarno, S.Sos. MM., Adriana, S.Sos. MAP Kepala Bidang Kearsipan, Eny Suryati, S.Sos Ketua tim kerja layanan dan informasi bidang kearsipan, Novi Rochmawati, AMd. ketua tim kerja arsip dinamis, Taufan Hidayat, SIP.MAP ketua tim arsip statis beserta arsiparis dan staf bidang  kearsipan Dispussip Kabupaten Gunungkidul.

Kepala Bidang Kearsipan Dispussip Kabupaten Gunungkidul menyampaikan salam ucapan selamat datang dan membuka kegiatan dengan mengajak berdoa bersama menurut agama dan keyakinan masing-masing. Bapak Kisworo, SPd. MPd. Kepala Dispussip Kabupaten Gunungkidul menyampaikan ucapan selamat datang kepada rombongan tamu atas kehadirannya di Kabupaten Gunungkidul dan menyampaikan terimakasih atas kunjungannya. Disampaikan pula bahwa  aplikasi Srikandi yaitu aplikasi berbasis kearsipan digital sebagai pendukung Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) pada saat ini sudah padatahapan evaluasi. 47 (empatpuluh tujuh) Perangkat Daerah di Kabupaten Gunungkidul sudah mengimplementasikan aplikasi Srikandi.Pada saat ini Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Gunungkidul sedang menyiapkan penilaian lapangan Zona Integritas Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM), tim Kemenpan RB pada tanggal 7 Nopember 2024. Untuk itu pada kesempatan ini silahkan bisa saling sharing pengalaman terkait kegiatan pengelolaan kearsipan maupun dalam upaya Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sleman dalam meraih Zona Integritas Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM). Terkait materi yang akan didiskusikan bersama tentang aplikasi SIKN JIKN, pameran virtual dan arsip tertutup kami persilahkan. Di akhir sambutan Bapak Kisworo mempersilahkan rombongan tamu untuk mampir ke wisata pantai Gunungkidul dengan jumlah keseluruhan ada 76 pantai. Pantai Gunungkidul terkenal eksotis dan menarik.

Menanggapi sambutan Kepala Dispussip Kabupaten Gunungkidul, Bapak Yuni Prasetyo Budi, SIP.MSc.M.ec.,Dev menyampaikan ucapan terimakasih atas sambutan dan penerimaan dari Dispussip Kabupaten Gunungkidul. Program yang ada di Bidang Kearsipan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sleman adalah tentang kegiatan aplikasi Srikandi yang telah berjalan dan tahun ini sudah sosialisasi sampai ke kalurahan. Srikandi sebetulnya adalah sebagai alat dan sebagai indikator penilaian dengan keunggulan pada jangkauan yang lebih luas. Untuk keperluan penyimpanan data (back up) Kabupaten Sleman masih menggunakan aplikasi daerah.Pada saat ini sudah ada 3100 (tigaribu seratus) akun dari 46 (empatpuluh enam) Perangkat daerah dan 2 RSUD Sleman. Di Kabupaten Gunungkidul sendiri terdapat 3041 (tigaribu empatpuluh satu)  akun dari 47 (empatpuluh tujuh) Perangkat Daerah,  2 (dua) RSUD Wonosari dan Saptosari.

Selanjutnya Kabid kearsipan menyampaikan paparan terkait pameran virtual bidang kearsipan yang mengangkat tema “Upacara bendera 17an Agustus Bupati dari masa ke masa”. Selain menyampaikan hasil akuisisi foto-foto Bupati dari masa ke masa pada saat upacara bendera memperingati HUT Kemerdekaan RI, pameran virtual tersebut sebagai upaya untuk menampilkan potensi arsip yang bisa dinikmati masyarakat.

Acara dilanjutkan dengan tanya jawab dari Ketua tim kerja dan arsiparis dari Kabupaten Sleman berkaitan tentang pelaksanaan SIKN JIKN menyampaikan tentang input data dan target penginputannya serta manfaatnya. Pertanyaan tersebut ditanggapi oleh arsiparis Yudha Pria Nugraha bahwa materi yang diinput adalah arsip dinamis berupa produk hukum/regulasi. Manfaatnya adalah mewujudkan layanan arsip dinamis dan statis sebagai memori kolektif bangsa (MKB) secara lengkap, cepat, tepat, mudah dan murah. Pertanyaan yang lain tentang arsip tertutup dengan ketentuan SOP penggunaan arsip tertutup yang didiskusikan bersama antara tim dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sleman dan Gunungkidul.

Setelah acara tanya jawab acara dilanjutkan dengan penyerahan cinderamata berupa majalah Kearsipan baik dari Sleman maupun Gunungkidul.(ADR)

Kembali