{{ title }}

Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Gunungkidul pada hari Jumat, 6 Desember 2024 menerima kunjungan 2 (dua) personil dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kota Bontang Kalimantan Timur. Mereka adalah Kepala Bidang Perpustakaan Ir. Indra Nopika Wijaya, ST., M.T. beserta Yusnaidi, staf perencana merangkap Pengadministrasi Perkantoran DPK Kota Bontang. Kunjungan tersebut diterima oleh Kepala Dispussip Gunungkidul Kisworo, S.Pd., M.Pd. didampingi Kasubag Umum, Pustakawan dan staf sekretariat. 

Tujuan kunjungan sebagaimana disampaikan oleh Kabid Perpustakaan DPK Kota Bontang adalah untuk melakukan studi tiru terkait sharing Program kegiatan Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial (TPBIS) yang telah dilakukan Dispussip Gunungkidul sejak tahun 2012. Di samping itu juga berbagi pengalaman karena Dispussip merupakan lembaga perpustakaan yag mewakili OPD untuk diusulkan sebagai Zona Integritas (ZI) menuju WBBM oleh Pemkab Gunungkidul bersama Dinas Dukcapil Gunungkidul, meskipun kemudian yang berhasil lolos verifikasi Tim Penilai Pusat ZI-WBBM adalah Disdukcapil.

Berkenaan dengan hal tersebut, dalam sesi diskusi dan sharing pengalaman, Kepala Dispussip Kisworo, S.Pd., M.Pd. menyampaikan berbagai upaya yang telah dilakukan Dispussip Gunungkidul dalam mempersiapkan Zona Integritas menuju WBBM. Diantaranya, pentingnya menguatkan 6 komponen pengungkit area perubahan, yakni manajemen perubahan, penataan tatalaksana, penataan sistem manajemen SDM aparatur, penguatan akuntabilitas, penguatan pengawasan dan peningkatan kualitas pelayanan publik lengkap dengan pemenuhan indikator masing-masing keenam area perubahan tersebut.

Disampaikan pula poin penting yang menjadi fokus saat verifikasi lapangan oleh Tim Penilai Nasional ZI-WBBM dari Kementerian PAN dan RB diantaranya adalah pentingnya data yang disusun secara sistematis dan berkelanjutan dengan kecenderungan naik atau turun terkait layanan inti perpustakaan dan kearsipan. Di samping itu juga capaian indikator kinerja utama kedua bidang, inovasi program dan kegiatan yang telah dilakukan berikut bukti datanya, serta perubahan dan upaya pengembangan layanan yang telah dan terus dilakukan sejak menjadi ZI-WBK pada 2021 sampai diusulkan sebagai Zona Integritas menuju WBBM di tahun 2024 ini secara berkesinambungan.

Pada kesempatan tersebut, Kabid Perpustakaan DPK Bontang juga meminta contoh Lembar Kerja Evaluasi ZI-WBBM dan berbagai sampel data yang diperlukan sebagai bahan pembelajaran menuju ZI-WBBM sebagaimana telah dilakukan Dispussip Gunungkidul. Diskusi kemudian dilanjutkan dengan berbagi pengalaman terkait program TPBIS di kedua lembaga perpustakaan, serta ditutup dengan penyerahan cenderamata dan foto bersama.

Pertemuan tersebut diakhiri dengan tour-library melihat ruang-ruang layanan perpustakaan di ketiga lantai gedung layanan perpustakaan Dispussip Gunungkidul didampingi Pustakawan. (tiek).

Kembali