{{ title }}

Ponjong – Pada Sabtu siang (25/01/2025) terjadi longsor pada talud di Desa Sawur 06/01 , Sawahan, Ponjong.
TRC (Tim Reaksi Cepat) BPBD Kabupaten Gunungkidul turun langsung ke lokasi kejadian setelah menerima adanya longsor dengan luas bidang longsoran 27m² pada talud pekarangan yang mengenai emperan belakang rumah dan kandang ternak salah satu warga di Desa Sawur. Dilaporkan terdapat korban satu KK yang terdampak adanya longsor talud dan tidak ada korban jiwa atau luka dari kejadian tersebut.

Menurut salah satu tim TRC BPBD, Budi mengatakan bahwa longsornya talud dipicu oleh jenis batuan dan struktur tanah yang lebih rentan terhadap longsor dan sistem drainase yang tidak memadai sehingga berakibat pada penumpukan air, meningkatkan tekanan pada lereng, hingga akhirnya memicu longsor pada saat musim penghujan. Kejadian ini dapat mengancam hewan ternak yang ada.
Dari kejadian tersebut, BPBD melakukan peninjauan di lokasi. Dari tinjauan tersebut, tim mendeteksi bahwa akan ada potensi longsor susulan dengan panjang 9m. Hasil tinjauan menemukan terdapat tanda retakan sepanjang 9m, yang dimungkinkan akan terjadi longsor ketika hujan. Penanganan talud longsor perlu menunggu kondisi cuaca untuk diadakan kerja bakti oleh warga setempat. BPBD menghimbau warga untuk sementara waktu menjauhkan kandang ternah dari area yang terdampak.
Sebagai langkah darurat, BPBD Gunungkidul telah berkoordinasi dengan dinas terkait untuk mengusulkan perbaikan talud. Pengiriman bantuan logistik permakanan dan terpal diberikan kepada korban terdampak. BPBD kembali menghimbau warga untuk tetap waspada, terutama saat hujan deras, serta segera melaporkan jika terjadi pergerakan tanah lanjutan.

Kembali