{{ title }}

RADAR JOGJA Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono pastikan gempa Tuban tidak berpotensi tsunami. Gempa yang terjadi 16.55 WIB ini memiliki kekuatan magnitudo 6,9. Episenter gempa bumi berlokasi di Laut Jawa pada jarak 65 Kilometer arah Barat Laut Kota Tuban, Jawa Timur. Terjadi pada kedalaman 643 kilometer.

Berdasarkan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, Daryono memastikan gempa bumi akibat aktivitas deformasi atau slab pull. Terjadi pada lempeng Indo-Australia yang tersubduksi hingga di bawah Laut Jawa.

Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan turun atau normal fault, jelasnya dalam keterangan tertulis, Jumat (14/4).

Gempa bumi ini berdampak dan dirasakan di sejumlah provinsi. Terasa di daerah Kuta dengan skala intensitas V MMI. Memiliki karakteristik getaran dirasakan hampir semua penduduk.

Lalu terasa di Karangkates, Trenggalek, Gianyar, Tulungagung, Trengalek, Nganjuk, Pacitan, Kediri, Tuban, Garut, Mataram, Malang dan Surabaya dengan skala intensitas IV MMI. Karakteristik getaran terasa oleh orang di dalam rumah.

Wilayah Denpasar, Madiun, Pelabuhan Ratu, Bayah, Malingping, Labuan, Tabanan, Lombok barat, Lombok timur, Lombok tengah, Lombok utara, Sumbawa, Dompu, Bima dengan skala intensitas III MMI. Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.

Lalu wilayah Magelang, Bantul, Kota Jogja, Gunungkidul, Purworejo, Pacitan, Wonogiri, Purwokerto, Lembang, Wonosobo, Klaten, Solo dan Purbalingga. Terasa dengan skala intensitas II MMI.

Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami, katanya.

Dari pantauan terjadi gempa susulan pada 17.43 WIB. Hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan sebanyak satu kali. Tercatat dengan kekuatan magnitudo 5,5 .

Dia mengimbau agar masyarakat tetap tenang. Juga tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Lalu menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.

Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah, ujarnya. (Dwi)

Link: https://radarjogja.jawapos.com/jogja-raya/2023/04/14/gempa-tuban-berkekuatan-magnitudo-69-terasa-sampai-jogjakarta/

Kembali