Bupati Gunungkidul hadiri Kegiatan Badan Kesbangpol bersama MLKI

Rongkop (15/11) - Bertempat di Balai Banglipuran Gebang Kulon, Melikan, Rongkop, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik menyelenggarakan kegiatan pendidikan politik bersama Majelis Luhur Kepercayaan Indonesia (MLKI). Hadir dalam kesempatan tersebut Bupati Gunungkidul H. Sunaryanta,Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Johan Eko Sudarto, S.Sos, M.H., Ketua KPU Kabupaten Gunungkidul Ahmadi Ruslan Hani, S.Pd.I., M.Pd.Si, Kepala Dinas Kebudayaan Chairul Agus Mantara, S.IP,MM, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Markus Tri Munarja, S.IP.MSi, Kepala Dinas Pendidikan Nunuk Setyowati, S.Pd., MM, Panewu Rongkop Aris Pambudi, S.IP., MSi dan pengurus serta anggota Majelis Luhur Kepercayaan Indonesia.

Sambutan Panewu Rongkop Aris Pambudi, S.IP., MSi mengucapkan terimakasih kepada Kesbangpol atas fasilitasi kepada warga dengan dilaksanakan kegiatan pendidikan politik ini diharpkan akan menambah wawasan tentang kepemiluan kepada warga Rongkop. Balai Banglipuran ini dibangun diatas tanah kas yang sudah mendapat ijin pengalihan pemanfaatan sebagai rest area karena rongkop dilalui JJLS dengan harapan akan menambah kemakmuran warga Melikan.

Sambutan selanjutnya disampaikan oleh Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Johan Eko Sudarto, S.Sos.,MH menyampaikan dalam kesempatan ini kami melakukan silahturahmi kepada ormas, sehingga Majelis Luhur Kepercayaan Indonesia bisa bertemu langsung dengan bapak Bupati dan beberapa Kepala Dinas. Selanjutnya berharap dukungan anggota Majelis Luhur Kepercayaan Indonesia menjelang Pemilu 2024, smoga tetap guyup rukun, menjaga persatuan dan kesatuan.

Acara dilanjutkan pengarahan Bupati Gunungkidul H. Sunaryanta, Majelis Luhur Kepercayaan Indonesia merupakan salah satu penyumbang penegak bangsa ini, karena penghayat cukup besar, kami berharap solidaritas, komunikasi kepada sesama harus tetap dijaga. Bangsa ini besar, Negara ini besar, Gunungkidul tempat hidup kita mari kita senantiasa menjaga kerukuan. Dalam kesempatan ini kami perintahkan Badan Kesbangpol agar selalu komunikasi dengan Majelis Luhur Kepercayaan Indonesia, Pemda harus bersinergi dengan semua komponen tanpa mengkotak kotak tidak membedakan satu dengan yang lain.

Selanjutnya Ketua KPU Kabupaten Gunungkidul dalam materinya menyampaikan tahun 2024 akan dilaksanakan pemilu serentak 14 Februari Tahun 2024 dan 27 Nopember akan dilaksanakan Pilkada serentak. Partisipasi masyarakat kami harapkan menjadi agen sosialisasi, peserta pemilu maupun pemilih.  Dalam memilih kami berharap berdasarkan hati nuraini, jangan hanya karena Rupiah, karena 1 suara akan menentukan nasib masa depan bangsa, pilih calon yang memiliki integritas tinggi untuk memajukan daerah, mari menjadi pemilih yang berintegritas. Kemudian menyampaikan bahwa dalam menghadapi pemilu jika ada berita apapun jangan mudah percaya, jangan langsung diterima, tetapi harus di cari kebenaran, juga isu sara kita diharapkan tidak mudah percaya, mari kita tetap jaga kerukunan, kebersamaan persatuan dan kesatuan, agar di Gunungkidul tetap aman damai.



Kembali